Warta Post News | Kab. Ciamis Jabar | Pasca naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM), antrean kendaraan di SPBU Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis Jawa Barat selalu terjadi. Bahkan antrean tersebut sampai terlihat mengular.
Antrean kendaraan yang hendak mengisi BBM itu bukan hanya terlihat roda empat saja, namun antrean justru didominasi oleh kendaraan roda dua.
Sumber informasi yang terhimpun, antrean sepeda motor tersebut akibat tidak adanya ketersediaan BBM di warung eceran.
Karena itu, para pemotor ini selalu menyerbu SPBU meski terjadi antrean yang sangat panjang dan melelahkan.
Supriyadi pemotor asal Kertahayu ini mengatakan, untuk mendapatkan pasokan BBM jenis pertalite, ia harus rela antre hingga puluhan menit, bahkan hingga hampir satu jam,
“Mau mengisi di eceran hanya ada Pertamax saja dan harganya juga kan mahal. Makanya saya memilih ikut antre saja di SPBU” katanya, Minggu (18/09/2022).
Dodi, warga lainnya mengungkapkan, sejak terjadinya kenaikan BBM dan tidak adanya eceran pertalite di eceran ia terpaksa harus pergi ke SPBU saat hendak mengisi BBM untuk sepeda motornya.
“Ya mau tidak mau harus ikut antre di SPBU, karena di eceran kan tidak ada pertalite. Sementara rakyat seperti kami mah kan hanya mampu belinya pertalite” ungkapnya.
Hingga berita ini turun, antrean kendaraan di SPBU Kertahayu masih terus terjadi. Bahkan sampai sampai banyak kendaraan yang urung untuk mengisi BBM di SPBU lantaran panjangnya antrean.