Wartapostnews.com | Mesuji Lampumg,- Ratusan hektar tanaman padi dua desa di Kecamatan Simpang Pematang terancam gagal panen lagi setelah dua kali tanam akibat terendam banjir luapan dari Sungai Tedung Ram yang mengalami pendangkalan. Sabtu 15 April 2023.
Banjir kali ini selain merendam ratusan hektar tanaman padi usia muda serta menghanyutkan ratusan ikat benih siap tanam di persawahan Desa Margo Makmur dan Budi Aji, juga menggenangi puluhan Rumah Warga Desa Simpang Pematang dan Simpang Mesuji pada malam sabtu.
Supardi Petani Margo Makmur menyebut banjir kali ini lebih besar di banding bulan sebelumnya, air sampai menenggelamkam tanaman padi usia muda seluas 50 hektar di Desa Margo Makmur, banjir di sebabkan dari luapan Sungai Tedung Ram yang mengaliri persawahan mengalami pendangkalan.
Dengan adanya banjir besar ini yang telah merendam tanaman padi usia muda beberapa hari dan di tambah hujan deras semalam hingga menghanyutkan semaian bibit siap tanam,hingga menyebabkan kerugian kepada para petani, di perkirakan mencapai ratusan juta rupiyah.
Warga berharap Pemerintah meninjau lokasi banjir dan melakukan normalisasi Sungai Tedung Ram, agar petani padi di bantaran sungai tidak selalu terdampak ketika musim penghujan.
Purwanto Jurnalis Mesuji