Razia yang digelar di jalur perlintasan yang dianggap rawan tindak kriminalitas ini dilakukan untuk memgantisipasi tindak pidana Curas, Curat dan Curanmor (3C) di wilayah hukum polres OKU khususnya di wilayah hukum Polsek Baturaja Timur.
“Razia ini dilakukan untuk mengantisipasi tindak kriminal 3C, serta mempersempit ruang gerak pelaku kejahatan,” kata Kapolres OKU AKBP Arif Harsono SIK MH melalui Kapolsek Baturaja Timur AKP Hamid SH" Selasa (23/5/2023) petang.
Dikatakan Hamid razia itu dilaksanakan secara mobile diseluruh tempat serta dengan waktu yang tidak ditentukan.
Hasilnya razia yang digelar pada Senin (22/5/2023) malam di simpang lekis kelurahan sekarjaya,jajaran polsek Baturaja Timur mengamankan tiga unit motor yang tidak dilengkapi surat menyurat dan kelengkapan motor lainnya.
Penahanan sepeda motor itu bukan tanpa alasan, pihak polsek Baturaja timur mengantisipasi curanmor serta tindak kejahatan lainnya.
“Kita amankan, jika memang memiliki kelengkapan surat silahkan datang ke Polsek langsung kita keluarkan,” ujarnya.
Di wilayah Kecamatan Baturaja Timur sendiri, dituturkan Kapolsek ada beberapa titik yang dianggap rawan tindak criminal lantaran akses titik tersebut merupakan jalur tembusan yang bisa ke daerah lain dan sepi.
“Seperti di simpang lekis yang bisa menuju ke Kecamatan Lubuk Raja, serta bisa tembus ke kabupaten OKU timur, kawasan Stadion kemiling yang bisa tembus ke Batumarta dan sepi,” sebutnya
Kedepan razia ini akan terus dilakukan, Razia ini sangat berdampak pada keamanan dan kenyamanan dan kamtibmas.
“Setidaknya akan mempersempit ruang gerak pelaku kejahatan sehingga kita bisa meminimalisir tingkat kejahatan di wilayah kecamatan Baturaja timur,” tandasnya.
 Dengan Menggelar Razia Secara Mobile.){kind=link}